Penting! Cara Memilih Mobil Bekas Idaman rasa Baru

Brremm brremmm, 
BRRREEEEEMMMMMMMMMMM

Sekiranya itulah suara engine yang memacu rasa adrenalin kita. Velg BBS, ditambah Wing, makin menambah sangar appearance dari mobil kita. 
Tak bisa dipungkiri lagi, mobil merupakan alat transportasi yang tak luput oleh masa. Mulai dari mobil klasik, sedan, apv, bahkan hingga mobil sport.
Fungsinya kini bukan hanya tuk sebatas transportasi saja. Ada orang yang membeli mobil hanya sekedar prestige, ada yang hanya sekedar menuh²in garasi aja, ada pula yang memang hobi memodifikasi si “roda empat” ini.
Namun agaknya, kita harus merogoh kocek cukup dalam untuk mendapatkan mobil idaman dengan kondisi fresh from the factory.
Akhirnya, jatuhlah kita dengan keputusan untuk membeli Mobil Bekas dengan harga miring, berharap “semoga awet lahir batin...” eh maksud saya “semoga awet dan masih layak pakai.”

Nah, untuk mendapatkan Mobil Bekas Idaman rasa Baru, kita harus teliti dalam segala aspek. Boleh saja tuk meninggalkan salah satunya. Tetapi resiko tetap ditanggung oleh pemenang xD

Langsung disimak aja gan ;) 

1) Tentukan alasan utama tuk membeli mobil 
Semua tindakan pasti didasari dengan suatu alasan. Apa yang dibutuhkan dari mobil tersebut? Sekedar mobil keluarga kah? Prestige-kah? Atau sekadar iseng-iseng? 

2) Pilih tipe mobil yang diinginkan
Tak semua orang suka dengan jengkol, begitu juga dengan mobil. Setiap orang memiliki style nya masing-masing. Klasik? APV? Jeep? It’s your choice!

3) Pilih mobil dengan suku cadang yang mudah ditemui
Hal ini menurut mimin, ga terlalu wajib. Karena ada beberapa orang yang menyukai sesuatu yang lain dari yang lain. Tapi tak ada salahnya juga bila suatu hari nanti, mobil kita membutuhkan suku cadang baru. Intinya, siap-siap aja deh ~

4) Sesuaikan dengan “kantong ajaib”
“Mau beli Mercedes, tapi budget cuma 50jt-an. Dasar kere lu!” 
*becanda doang gan, maap ><
Adakalanya kebutuhan disesuaikan dengan budget kita. Tak hanya sekedar harga beli mobilnya saja, tetapi kita juga harus memperhatikan biaya perawatannya juga seperti mesin, oli, bensin, dll.
Jangan lupa juga dengan pajak yang harus dibayarkan tiap tahunnya. Jangan sampai gegara mau bergaya dengan mobil ‘baru’, malah membuat si dompet merengek.

5) Periksa secara menyeluruh kondisi mobil, 
sekalian bawa tukang bengkel buat ngecek kondisinya. Mulai dari eksterior, interior, fitur-fitur, hingga engine. Kalau memungkinkan, ajak si “roda empat” jalan-jalan sebentar buat testdrive. Hal ini lumayan krusial dalam membeli mobil bekas, karena ketidaktelitian sedikit saja bisa merugikan baik finansial, maupun keselamatan ruh kita karena kita bukanlah kucing bernyawa tujuh xD

6) Periksa juga kelengkapan surat-surat
Surat-surat seperti STNK dan BPKB. Pastikan tidak ada yang janggal. 

7) Serah-terima mobil
Biasanya sih, kita bisa meminta agar “penduduk baru garasi” kita untuk diantarkan langsung ke rumah. Durasi tergantung dari kelengkapan dokumen yang diajukan dan fee yang dibayarkan.*
“Just be patient, OK.”

8) Segera ajukan STNK sementara, 
untuk berjaga-jaga bila kita berurusan dengan pak polisi. 
"Kalo kena kan, bisa berabeh." 


Eh btw, tahukah kalian kalo Bau Mobil Baru itu BERACUN!?!?!? 
Mimin juga baru tahu setelah membaca salah satu blog di internet. Katanya sih, itu berasal dari campuran material organik-apalah gitu ; mimin juga tidak tahu.
Bisa juga nih dijadikan alesan buat memilih mobil bekas. Wkwkwkwkw. 




Arindra Mahardika (XI MIPA 2) 
Seseorang yang konon katanya sering mendapatkan angka 4 sebagai nomor absennya

1 komentar: