Badai Tropis
Pada satu tahun di seluruh
dunia terdapat rata-rata 80 kali peristiwa siklon tropis. Hampir seluruh siklon
tropis tumbuh dan berkembang pada wilayah perairan di zona 30 derajat dari
katulistiwa, yang disebut Zona Konvergensi Antara Tropis (ITCZ Intertropical
Convergence Zone). Zona ini merupakan tempat terkumpulnya awan-awan hujan yang
deras dan berhari-hari serta menimbulkan angin kencang. Syarat utama untuk dapat tumbuh dan
berkembangnya siklon tropis adalah kelembaban udara yang tinggi karena
banyaknya kandungan uap air. Syarat tersebut dapat dipenuhi oleh daerah
perairan ( lautan) di zona tropis dan subtropis yang temperaturnya dapat
mencapai > 260 C. Badai
tropis pada umumnya tumbuh dan berkembang di wilayah perairan bebas seperti
lautan yang tidak didiami manusia kecuali untuk pelayaran. Oleh karena itu
jarang terjadi bencana akibat badai tropis pada manusia. Walaupun demikian,
pergerakan badai tropis dapat mengarah ke daratan dan bila hal ini terjadi akan
timbul bencana yang menewaskan ribuan manusia dengan kerugian material mencapai
jutaan dollar.
Siklon tropis mempunyai ciri
khas yang membedakannya dari fenomena meteorologi lainnya. Berbeda dari siklon
sub tropis yang sumber energinya berasal dari pra kondisi beda suhu di
atmosfer, pada siklon tropis harus yang tersedia kelembaban dan uap air yang
diperlukannya untuk dapat tumbuh dan berkembang untuk itu badai tropis
memerlukan daerah perairan hangat Secara umum wilayah terjadinya siklon tropis
dikelompokkan atas dua wilayah utama yakni belahan bumi utara dan belahan bumi
selatan. Siklon tropis yang terbentuk di belahan bumi utara memiliki arah
putaran siklon tropisnya searah jarum jam, sedangkan di belahan bumi selatan,
arah putaran siklon tropisnya berlawanan dengan arah jarum jam.
Badai tropis merupakan fenomena meteorologis yang sangat potensial menimbulkan dampak kerusakan pada daerah yang dilaluinya. Kekuatan alam pada badai tropis begitu besar dan tak ada upaya manusia yang mampu mencegah atau menghilangkan badai tropis. Hal terbaik yang dapat dilakukan adalah mengenali potensi bahaya yang ada dan melakukan antisipasi agar terhindar dari bencana badai tropis.
Upaya antisipasi yang dapat dilakukan
antara lain |
|
• |
Mengikuti perkembangan informasi cuaca
terutama bila ada peringatan akan datangnya badai tropis. |
• |
Hindari bepergian ke daerah pantai pada
saat musim badai tropis. |
• |
Berdiam di rumah dengan menutup seluruh
pintu dan jendela pada saat terjadi badai tropis |
• |
Menghindar jauh dari pantai saat terjadi
badai tropis. |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar