Penulis: tere liye
Penerbit: repulika
Tahun terbit: April 2018
Pendahuluan
Penulis
menulis buku yang berjudul “pergi” karena di dalamnnya mengandung manfaat,
makna, filosofi hidup dan pembelajaran yang bisa di petik oleh pembaca dengan secara
tidak langsung akan mempengaruhi pembaca untuk mengikuti dan bertingkah laku
yang di lakukan tokoh. Dan memberikan gambaran kehidupan untuk menemukan tujuan
kemana hendak pergi melalui kenangan, pertarungan hidup, dan mati untuk
memtuskan ke mana langkah akan di bawa pergi. Maka dari itu buku ini di gemari
oleh oleh anak muda selain karyanya yang mudah di mengerti juga dapat
memberikan dampak positif bagi pembaca.
Isi resensi
Bujang
yang di juluki sebagai Sang Babi Hutan dan bernama asli Agam dikenal sebagai
tukang pukul handal keluarga Tong salah satu penguasa Shadow Company yang
cerdik dan pemikiran yang dewasa. Keluarga Shadow Company di Asia Pasifik yaitu
Keluarga Tong, Keluarga Lin di Makau, El Pacho di Meksiko, satu di Tokyo, satu
di Beijing, satu di Moskow, dan keluarga Master Dragon yang merupakan ketua
dari seluruh keluarga perusahaan Shadow Company bergerak di bidang black market,
Underground Economy atau dikenal dengan sebutan mafia, akan tetapi mereka telah
bertransformasi menjadi perusahaan multinasional, konglomerasi raksasa. Di
Novel Pergi ini Bujang diangkat sebagai Tauke Besar yang merupakan panggilan
terhormat pimpinan tertinggi Keluarga Tong.
Selain
menceritakan tentang Shadow Company, novel ini menceritakan masa lalu Bujang
yang menyedihkan dan penuh pengorbanan dengan mengisahkan pembongkaran masa
lalu ayahnya yang dulunya sama apa yang di alami bujang sekarang sbagai tukang
pukul Keluarga Tong. Dengan kebongkaran kematian ayahnya Bujang menemukan arti
tujuan hidup dan menemukan arti kata ‘pergi’ yang sebenarnya.
Keunggulan buku
Bahasa
yang di gunakan oleh Tere Liye mampu membuat pembaca menjadi tegang dan terbawa
suasana, novel memiliki alur maju, menggunakan sudut pandang orang pertama dan
sifat Bujang yang dewasa dan cerdik memberikan dampak positif dan contoh yang
baik bagi pembaca, latar tempat yang beragam sehingga mengenalkan tempat-tempat
di berbagai negara, novel yang mengajarkan bagaimana tujuan hidup dan
nasihat-nasihat yang di berikan pada novel.
Kekurangan
Novel
memiliki kosa kata asing di dalamnya, banyak kekerasan dan juga senjata-senjata
berbahaya sehingga membuat novel tidak layak dibaca untuk anak dibawah umur,
ada beberapa kata typo di dalam novel pergi, tetapi tidak sampai
menggangu jalannya cerita.
Penutup
Novel
ini di rekomendasikan untuk dibaca apalagi bagi yang menyukai genre action
selain alur nya dan konflik yang menarik novel ini mengandung banyak
pelajajaran yang dapat di ambil bagi pembaca seperti kosa kata asing, kejahatan
yang ada di perekonomian, dan pelajaran apa itu arti sesungguhnya dari kata “pergi”,
novel ini juga membuat pembaca berimajinasi sehinngga membuat pembaca tidak
bosan dalam membaca.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar