Di zaman yang mulai modern ini komputer menjadi salah satu alat elektronik yang dibutuhkan oleh banyak orang. Seperti seorang programmer yang membutuhkan komputer untuk coding, editor yang membutuhkan komputer untuk mengedit, dan bahkan seorang pelajar yang membutuhkan komputer untuk belajar, sekaligus bisa untuk bermain game.
Dari banyaknya orang yang mengiginkan komputer masih banyak orang yang takut untuk merakit sendiri komputer mereka atau bahkan tidak bisa merakit komputer. Mereka takut jika salah memasukan komponen pada tempatnyan akan menyebabkan kerusakan, padahal merakit komputer itu seperti bermain puzzle sudah ada tempatnya sendiri untuk komponen masing-masing.
Jadi disini saya ingin memberikan informasi tentang cara merakit komputer kepada orang yang masih belum bisa untuk merakit komputer sendiri. Alat-alat yang dibutuhkan untuk merakit komputer sendiri antara lain adalah obeng, Motherboard, Processor(CPU), CPU Cooler, RAM, Storage(SSD/HDD), PSU, VGA(GPU), dan Casing komputer itu sendiri.
1. Siapkan Motherboard dan pasang CPU pada socket yang telah disediakan
Tahap pertama yaitu kita harus mempersiapkan Motherboard dan CPU yang ingin kita pasang. Hal yang perlu diingat adalah jangan sampai kita salah beli Motherboard jika tidak sesuai dengan CPU kita, karena jika itu terjadi komputer tidak akan menyala. Jadi jika kita punya CPU dari Ryzen maka jangan beli Motherboard dari Intel, selain itu socket motherboard itu harus sesuai dengan generasi CPU yang ingin kita pasang. Contoh jika kita punya CPU Ryzen 5 3600 dengan socket AM4 maka kita bisa membeli motherboard b450m.
2. Pasang Thermal Paste pada CPU lalu pasang CPU Cooler pada Motherboard
Jangan lupa kita pasang thermal paste pada CPU terlebih dahulu, karena jika kita langsung memasang CPU Cooler pada Motherboard maka akan menyebabkan overheat pada CPU kita dan overheat ini dapat menyebabkan kerusakan pada CPU. Dan CPU Cooler yang ingin kita gunakan ini juga harus memiliki socket yang sama dengan CPU kita. Contoh jika kita punya Ryzen 5 3600 dengan socket AM4 maka kita harus membeli CPU Cooler dengan socket yang sama yaitu AM4. Jika CPU Cooler sudah terpasang pada Motherboard maka kita tinggal menyolok socket CPU Coller kita pada Motherboard, umumnya berada di sebelah kiri RAM.
3. Pasang RAM pada Motherboard
Proses ini cukup mudah karena kita hanya tinggal memasang RAM pada socket yang telah disediakan Motherboard, umumnya berada di dekat CPU. Dan RAM yang kita pasang harus sesuai dengan motherboard. Jika kita memiliki RAM DDR4 maka jangan membeli Motherboard yang belum support untuk RAM DDR4.
4. Pasang SSD atau HDD pada Motherboard
Proses ini juga cukup mudah karena jika kita mempunyai SSD/HDD dengan socket Sata 3 maka kita tinggal colokan kabel Sata 3 pada motherboard lalu hubungkan ke SSD/HDD yang kita punya dan pasang pada Casing komputer kita. Dan jika kita punya SSD M.2 Nvme maka kita tinggal pasang SSD tersebut pada socket M.2 yang tersedia pada Motherboard.
5. Pasang PSU dan Motherboard kita ke dalam Casing komputer yang diinginkan
Jika sudah menyelesaikan langkah-langkah tadi maka kita pasang PSU dan Motherboard kita ke dalam Casing. Umumnya ada 11 baut yang dibutuhkan untuk memasang Motherboard ke Casing dan baut-baut itu biasanya terdapat pada kardus pembelian Motherboard. Jika Motherboard sudah terpasang di Casing maka kita harus memasang kabel-kabel yang ada di PSU ke Motherboard, sekaligus di proses ini kita bisa pasang kabel yang ada di Casing ke Motherboard juga.
6. Pasang GPU ke Motherboard
Proses paling mudah dan memuaskan adalah ketika memasang GPU atau VGA ke Motherboard. Namun kita juga harus hati-hati pada proses pemasangan GPU ke Motherboard agar tidak melukai GPU yang akan kita pasang.
7. Rapihkan semua kabel yang terlihat berantakan dan tutup Casing
Proses paling merepotkan adalah pada cable management ini. Karena jika kita memiliki cable management yang buruk maka Casing tidak bisa ditutup dan dapat merusak kabel. Maka penting untuk kita agar merapihkan kabel pada komputer yang telah kita rakit.
8. Sambungkan kabel HDMI pada VGA(GPU) ke monitor dan mulai instalasi windows
Pada proses ini kita memerlukan driver bisa berupa flashdisk untuk instalasi windows. Pada saat ini umumnya orang-orang menggunakan windows 10 karena windows 11 belum bisa optimal di semua perangkat.
Jika sudah menyelesaikan langkah-langkah diatas maka komputer siap untuk digunakan.
Daris Sandy
XI MIPA 3
Tidak ada komentar:
Posting Komentar