Banjir adalah fenomena alam yang bersumber dari curah hujan dengan intensitas tinggi dan durasi yang lama. Banjir dapat terjadi karena faktor lingkungan/alami maupun tindakan manusia. Faktor lingkungan/alami banjir adalah erosi, sedimentasi, curah hujan, pengaruh fisiografi/geofisik sungai, kapasitas sungai, drainase lahan, dan pengaruh air pasang.
Perubahan tata guna lahan mengakibatkan terjadinya erosi sehingga sedimentasi masuk ke sungai dan daya tampung sungai menjadi berkurang. Air hujan yang jatuh ke tanah akhirnya akan menjadi aliran permukaan (run-off) di atas tanah dan sebagian lainnya meresap ke dalam tanah yang tentunya bergantung pada kondisi tanah itu sendiri. Selain itu, saat suatu kawasan hutan diubah menjadi permukiman, hutan yang dapat menahan aliran permukaan cukup besar diganti menjadi permukiman dengan resistensi aliran permukaan yang kecil. Hal tersebut mengakibatkan adanya aliran permukaan tanah menuju sungai yang berakibat adanya peningkatan debit aliran sungai yang besar.
Peristiwa banjir memang telah menjadi salah satu bencana yang menyebabkan kerusakan dengan dampak besar bagi manusia. Dampak terbesar biasanya terjadi saat banjir terjadi di permukiman penduduk sehingga menyeret dan merusak apa saja yang dilaluinya. Oleh karena itu, kita harus selalu waspada dan bersiap siaga untuk menghadapi bencana banjir yang mungkin terjadi kapan saja.
Nama : Vanya Praba Wulandari (26)
Kelas : XI MIPA 4
Tidak ada komentar:
Posting Komentar