Diabetes Mellitus


     Diabetes mellitus atau yang bisa disebut dengan kencing manis/penyakit gula merupakan suatu penyakit menahun dimana kadar glukosa dalam darah cukup tinggi. Penyakit diabetes mellitus ini adalah penyakit degeneratif atau penyakit yang tidak menular dan tidak memiliki penyebab. Diabetes mellitus merupakan penyakit yang dapat menyerang semua golongan usia, dari yang tua maupun yang muda. Pada tahun 2021, jumlah penderita diabetes di Indonesia mencapai 19,47 juta dan angka kematian yang disebabkan penyakit ini mencapai 236.711. Hal ini membuktikan bahwa diabetes mellitus merupakan penyakit yang sering terjadi di Indonesia dan salah satu penyakit yang menyebabkan angka kematian tertinggi di Indonesia.

    Diabetes mellitus ini disebabkan ketika kadar gula dalam darah cukup tinggi karena tubuh tidak dapat menggunakan insulin sehingga gula yang berada di dalam darah tidak dapat dimetabolisme. Seseorang bisa di katakan mengalami diabetes mellitus ketika mengalami tanda- tanda gejala seperti penderita sering kencing, rasa haus dan rasa lapar berlebihan, pandangan kabur, mudah Lelah, kadar gula darah tinggi, luka lambat sembuh, serta berat badan mengalami penurunan drastis. Kadar gula yang dimiliki si penderita kanker bisa mencapai lebih dari 126 mg/dL ketika sudah berpuasa (GDP), dan lebih dari 200 mg/dL tanpa berpuasa (GDS, GD2PP). Selain itu, penyakit ini memiliki faktor yang beresiko yaitu faktor keturunan/genetik, usia lebih dari 40 tahun, obesitas, gaya hidup yang kurang sehat, kurang beraktivitas dan kurang olahraga, dan dislipidemia.

    Diabetes Mellitus yang sebagai penyakit kronis ini masih diremehkan oleh kebanyakan orang. Masyarakat masih kurang perhatian dan sikap kedewasaan terhadap penyakit tersebut padahal sebenarnya penyakit ini menyebar di sekitarnya. Hal ini mungkin dikarenakan gejala-gejala diabetes mellitus seperti sering kencing, rasa haus dan rasa lapar berlebihan, dan lainnya yang secara perlahan tidak terlalu mengganggu untuk kehidupan sehari-hari. Padahal penyakit ini sangat berisiko dan menimbulkan komplikasi. Apabila terjadinya komplikasi akan menimbulkan penyakit-penyakit lain yang berbahaya, misalnya stroke, gagal ginjal, penyakit kardiovaskular yang dapat memengaruhi pembuluh darah dan jantung, kerusakan retina mata yang bisa menyebabkan kebutaan, dan difungsi seksual atau impoten. Jadi untuk menghindari penyakit yang membahayakan ini, banyak tips-tips mencegah diri terkena diabetes mellitus yaitu cek gula secara teratur, konsumsi Makanan yang sehat dan jaga pola makan yang baik, olahraga secara teratur, dan menjaga berat badan agar tetap ideal.


Oleh : Deshana Dwi Andina

Tidak ada komentar:

Posting Komentar