Ketika melihat langit malam, terlihat bintang-bintang yang berkelap-kelip nan indah. Sebagian lebih terang dibanding sebagian yang lain. Bayangkan langit tanpa bintang. Pastinya tidak seindah ini. Bagaimana bintang tersebut mati?
Bintang-bintang yang kita kenal itu bercahaya karena terjadinya fusi nuklir. Fusi nuklir sebuah reaksi di mana dua inti atom bergabung membentuk satu atau lebih inti atom yang lebih besar dan partikel subatom. Reaksi ini memerlukan energi yang sangat besar dengan suhu dan tekanan yang sangat tinggi. Namun, energi yang dihasilkan jauh lebih banyak dibanding yang dibutuhkan. Energi ini dipancarkan dalam bentuk radiasi elektromagnetik dan radiasi partikel. Salah satu radiasi elektromagnetik adalah cahaya tampak yang kita lihat.
Bintang menghabiskan sebagian besar hidupnya untuk membakar hidrogen pada fusi nuklir menghasilkan helium dalam suhu dan tekanan yang sangat tinggi. Setelah kandungan hidrogen pada inti habis, inti bintang mengecil dan membebaskan banyak panas memanaskan lapisan luar bintang. Lapisan luar yang masih banyak hidrogen ini mengembang dan berubah menjadi warna merah sehingga disebut Red Giant atau raksasa merah. Raksasa merah dapat membesar hingga mencapai 100 kali ukuran matahari.
Pada akhirnya raksasa merah akan berubah menjadi bintang katai putih pada intinya. Bintang katai putih adalah bintang kecil yang sudah tidak bersinar lagi atau sangat redup. Apabila bintang ini memiliki massa yang lebih besar dari matahari, bintang tersebut akan membentuk Super Red Giant atau super raksasa merah. Super raksasa merah ini akan membentuk Nova atau Supernova berupa ledakan besar karena runtuh disebabkan gravitasi. Setelah ledakan besar tersebut, bintang berubah menjadi bintang neutron atau menjadi lubang hitam.
Ternyata bintang yang telah mati akan tetap melanjutkan hidupnya sebagai bintang katai putih, bintang neutron, ataupun lubang hitam. Bintang-bintang mati ini tidak terlihat lagi di langit bumi. Bangkai bintang tersebut sudah tidak mempunyai sumber energi lagi dan mulai mendingin. Bintang yang menjadi lubang hitam sedikit demi sedikit akan menghilang akibat radiasi Hawking.
Nama : Muhammad Nafis Habibi
Kelas : XI MIPA 1
Tidak ada komentar:
Posting Komentar