IDENTITAS KOMIK (MANGA)
Pengarang: Shinya Umemura & Takumi FukuiSINOPSIS
Kisah dimulai ketika perkumpulan rutin para dewa setiap
seribu tahun sekali diadakan. Pada saat itu, semua Dewa yang diketuai oleh
Zeus, sepakat untuk memusnahkan seluruh keberadaan manusia. Namun, salah satu
dari 13 Valkyrie Valhalla, yaitu Brunhilde mengusulkan untuk melaksanakan pertempuran
untuk menentukan nasib manusia. Demi menjaga harga diri para Dewa, mereka pun
sepakat untuk mengadakan Ragnarok, yakni pertempuran antara 13 manusia terkuat
melawan 13 Dewa dalam pertarungan satu lawan satu. Brunhilde pun memulai mempersiapkan 13 manusia terkuat sepanjang sejarah
manusia dan mengarahkan mereka menuju kemenangan demi mempertahankan kehidupan
seluruh umat manusia. Akan tetapi, ternyata Brunhilde memiliki tujuan
lain selain menyelamatkan umat manusia dari kepunahan dengan diadakannya
pertempuran ini yang pada akhirnya diketahui oleh Buddha, dewa yang awalnya
diberi perintah oleh Zeus untuk bertarung satu lawan satu dalam pertarungan
antara 13 manusia terkuat dan 13 dewa yang kemudian menjadi satu-satunya dewa
yang berbalik memihak manusia dan melawan para dewa lainnya.
KELEBIHAN
Komik (manga) Record of Ragnarok menceritakan
perjuangan dari 13 Valkyrie yang dipimpin oleh saudari tertua mereka yaitu
brunhilde dan 13 manusia terkuat melawan para dewa yang berusaha melenyapkan
umat manusia. Komik (manga) ini menyajikan pertarungan yang sangat epik dari 13
manusia terkuat melawan 13 dewa. Alur ceritanya pun tidak membosankan sehingga
membuat banyak dari pembaca komik ini merasa semakin penasaran dengan alur dari komik (manga) Record of Ragnarok.
KEKURANGAN
Komik (manga) Record of Ragnarok membuat
beberapa karakter dewa yang diadopsi dari dewa-dewa di agama Buddha, mitologi
Yunani, hingga agama kristiani. Akan tetapi, ada beberapa karakter dewa yang
dianggap tidak sesuai dengan sejarah yang ada di dunia internasional. Contohnya
karakter Buddha dalam komik (manga) Record of Ragnarok ini seringkali dianggap
tidak sesuai dengan cerita Buddha dalam agama Buddha itu sendiri. Buddha yang
diceritakan dalam komik memiliki watak yang agak sombong dan suka merendahkan
dewa lain. Dalam komik juga Buddha suka memakan permen loli. Ini jelas sangat
berbeda dari Buddha dalam cerita agama Buddha. Masih ada beberapa karakter
lainnya yang dianggap tidak sesuai dengan sejarah yang ada dalam kepercayaan di
kehidupan nyata.
Nama: Galang Abista Pratama
Kelas: XI MIPA 1
Tidak ada komentar:
Posting Komentar