RESENSI LEGEND OF THE NORTHERN BLADE

 


Judul:  Legend of the Northern Blade

Penulis: Hae min 

Illustrator: woo gak

Penerbit: kakao page

 Kategori: action, adventure,fantasy

 Tahun terbit: pertama, November-10-2014

 Jumlah chapter: 1-153 (on going)







         Ketika dunia jatuh ke dalam kegelapan, seniman bela diri berkumpul untuk membentuk 'Sekte Surgawi Utara'. Dengan bantuan dari Sekte Surgawi Utara, orang-orang mulai menikmati kedamaian lagi. Namun, seiring berjalannya waktu para seniman bela diri mulai bersekongkol melawan 'Sekte Surgawi Utara', dan akhirnya menyebabkan kematian Pemimpin Sekte, Jin Kwan-Ho, menghancurkan sekte itu dengannya. Saat semua orang meninggalkan sekte, putra tunggal Jin Kwan-Ho, Jin Mu-Won juga ditinggalkan. Mu-Won tidak pernah belajar seni bela diri, tetapi dia menemukan Teknik yang diam-diam ditinggalkan oleh ayahnya dan mulai mempelajari seni bela diri dari Sekte Surgawi Utara.

        Beberapa tahun berlalu jin mu won sudah setengah menguasai teknik yang ditinggalkan ayah nya, berbekal pedang yang terbuat dari batu meteorit ia memburu para elder elder yang mengkhianati ayah nya dahulu satu per satu Elder mulai tumbang oleh kekuatan aneh yang tidak mereka kenal mereka tidak menyadari ada bela diri terkuat sekte surgawi Utara yang di tinggalkan jin Kwan ho tetapi setelah jin mu won membunuh para elder yang mengkhianati ayah nya ancaman lain muncul, ia adalah malam sunyi sekelompok orang dengan bela diri kuat bertujuan menguasai dunia lewat pembantaian massal, dahulu malam sunyi ini sudah terpukul mundur akibat sekte surgawi Utara yang di pimpin jin Kwan ho tetapi setelah jin Kwan ho meninggal para malam sunyi mulai menunjukkan diri mereka lagi untuk pembantaian.

        Jin mu won kemudian melawan malam sunyi yang tiba tiba datang di saat jin mu won melakukan perjalanan untuk memburu sisa sisa Elder yang masih hidup, akan tetapi perbuatan jin mu won yang sudah memburu para elder dan mengalah kan malam sunyi diketahui oleh aliansi pusat surgawi sebuah organisasi yang terbentuk setelah kematian jin Kwan ho mereka juga yang merencanakan pembunuhan terhadap jin Kwan ho, jin mu won kemudian diburu oleh aliansi pusat surgawi setelah mengetahui kalau jin mu won merupakan pewaris sekte surgawi Utara anak dari jin Kwan ho , singkat cerita jin mu won menerima dukungan dari sekte sekte pendukung surgawi Utara yang merasa bersalah karena telah memfitnah nya dahulu kini dia akan membersihkan nama ayahnya yang dituduh bersekongkol dengan malam sunyi.

       Dalam perjuangannya untuk membersihkan nama ayahnya jin mu won mendapatkan hasil yang tidak diinginkan namun ada seseorang yang mempunyai bukti bahwa jin Kwan ho tidak bersekongkol dengan malam sunyi tetapi hal tidak terduga terjadi salah satu Elder datang kedalam pengadilan tersebut dan berencana membunuh jin mu won dengan dalih penghianat harus di musnahkan, pertarungan pun terjadi pertarungan ini lumayan sulit karena lawan jin mu won kali ini adalah Elder yang merupakan salah satu pilar sekte surgawi Utara,dalam pertarungan tersebut ternyata setengah dari penguasaan bela diri sekte surgawi Utara tidak cukup untuk melawa Elder pilar bahkan menyebabkan pedang jin mu won hampir retak singkat cerita pertarungan tersebut dimenangkan jin mu won akan tetapi aliansi pusat surgawi malah mengepung sekutu jin mu won karena menganggap mereka adalah ancaman dengan mengorbankan dirinya untuk para sekutu nya bisa kabur terjadilah jin mu won vs prajurit aliansi pusat surgawi, semua prajurit di kalahkan dengan mudah oleh jin mu won dan mereka berhasil kabur.

       Dalam masa pemulihan dan latihan untuk full penguasaan bela diri Sekte Surgawi Utara jin mu won mengasingkan diri di sebuah pegunungan disana jin mu won berlatih dan memperbaiki pedang nya setelah 3 tahun jin mu won kembali dan membentuk sekte surgawi Utara kembali secara diam diam setelah mendapatkan dukungan dari sekte sekutu,jin mu won kemudian beraksi untuk memburu para elder yang tersisa sembari melawan para malam sunyi dan merencanakan penyerangan terhadap aliansi pusat surgawi.

       


      KELEBIHAN: Dunia persilatan alias murim dengan berbagai sekte dan intriknya di komik ini mengingatkan saya pada cerita persilatan klasik. Misalnya seperti “Legenda Pendekar Pemanah Rajawali”, “Kembalinya Pendekar Rajawali”, dan “Kisah Pedang Langit dan Golok Pembunuh Naga”.


Toh interaksi Jin Mu-Won dengan murim berlangsung lebih cepat apabila kita bandingkan dengan komik “Chronicles of Heavenly Demon” yang masih berkutat dengan konflik internal sekte. Tapi interaksi ini pun masih belum intens seperti “Volcanic Age”. Yah, jumlah bab juga belum sebanyak itu sih.


Dari plot cerita sejauh ini, kelihatannya “Legend of the Northern Blade” bakal punya nafas cukup panjang buat kita baca. Sampai saat ini, menurut saya ceritanya masih menarik. Kalau kamu suka cerita cilat, nggak ada salahnya mencoba mengikuti serial satu ini.



KEKURANGAN:plot cerita berjalan relatif lambat


Ahmad Alfian H.

XI MIPA 3

Tidak ada komentar:

Posting Komentar