Rumah Siap Kerja Dukung Pengembangan Keterampilan Wirausaha

Rumah Siap Kerja Dukung Pengembangan Keterampilan Wirausaha

   Rumah Siap Kerja (RSK) adalah perusahaan yang dibentuk melalui semangat wirausaha dan didirikan oleh Roestiandi Tsamanov atas gagasan yang dimulai oleh Sandiaga Salahudin Uno. Misi utama RSK adalah meningkatkan kualitas hidup dan kesempatan mata pencaharian masyarakat melalui pendidikan, terutama melalui program upskilling dan reskilling. Rumah Siap Kerja menawarkan lebih dari 600 program pendidikan dan memiliki lebih dari 400 pelatih berpengalaman yang siap membimbing setiap orang dalam perjalanannya hidupnya. Fokus utama RSK adalah program-program Siap Usaha yaitu pelatihan untuk anak muda yang ingin memulai bisnis dan untuk para UMKM yang ingin mengembangkan usahanya. RSK juga merupakan Lembaga Pelatihan Resmi Prakerja. Rumah Siap Kerja hadir untuk memberikan solusi pendidikan yang komprehensif bagi individu yang ingin membangun bisnis, mengembangkan karier, atau meningkatkan keterampilan profesional mereka. 

   Program Kartu Prakerja dan program Rumah Siap Kerja telah menggulirkan pelatihan serta pengembangan wirausahwan kecil. Salah satu kisah inspiratif datang dari Sumardani, seorang pengusaha 44 tahun yang menjual bahan makanan pokok di pasar Jakarta Timur. Sebagai jebolan program, wirausahawan muda ini berhasil mengembangkan bisnisnya. Sumardani menekankan pentingnya kesempatan belajar untuk mengembangkan hobi dan keterampilan. Menurutnya, dunia semakin berubah dengan pembaharuan teknologi sehingga belajar menjadi kesempatan untuk bisa update dengan perkembangan zaman dan juga meningkatkan wawasan serta keterampilan agar tidak tertinggal dari generasi muda yang lebih kompetitif. 

   Dengan dukungan Program Kartu Prakerja dan pelatihan dari Rumah Siap Kerja, Sumardani menemukan kesempatan untuk mengasah keterampilan konten digital dan video kreatif. Kini, dia berhasil mengaplikasikan pengetahuannya dan mengembangkan konten kreatif untuk saluran media sosialnya di sela waktunya bekerja sebagai wirausaha. Sumardani mengatakan bahwa selama pelatihan, dia belajar memanfaatkan keterampilan untuk menangkap peluang baru dan semangat untuk membuat konten sambil berwirausaha.

                 

  Pelatihan keterampilan konten digital dan video kreatif dikemas dan dibawakan oleh Myro Boyke Persijn, seorang pendidik dengan pengalaman lebih dari 17 tahun dalam mengajar video kreatif. Myro merupakan bagian lebih dari 400 pengajar yang aktif memberikan pelatihan keterampilan dan kewirausahaan di Rumah Siap Kerja. Roestiandi Tsamanov, CEO Rumah Siap Kerja, menyatakan komitmen perusahaan untuk terus berperan dalam meningkatkan dampak peningkatan Sumber Daya Manusia yang berkualitas melalui Program Kartu Prakerja. Semangat kewirausahaan selalu jadi akar pengembangan pelatihan keterampilan di Rumah Siap Kerja. Menurut Tsamanov, teman-teman peserta Program Kartu Prakerja punya kesempatan yang sama untuk sukses sebagai wirausahawan atau profesional, yang nantinya juga berujung pada kemandirian secara finansial dan perbaikan kesejahteraan.

  Rumah Siap Kerja hadir untuk memberikan solusi pendidikan yang komprehensif bagi individu yang ingin membangun bisnis, mengembangkan karier, atau meningkatkan keterampilan profesional mereka.